Sayang itu bukan dengan memanjakanku
Membawakan tasku ketika ke sekolah
Membayar guru les untuk mengerjakan PR-ku
Membelikan piala ketika aku kalah
Bukan, mama
Sayang bukan itu
Sayang adalah dengan membiarkanku melakukan tugas-tugasku
Berlatih untuk sebuah kemandirian
Jatuh dan bangun dalam suatu pertandingan
Sayang adalah ketika engkau menghapus airmataku
Menguatkanku untuk selalu mencoba ketika gagal
Sayang adalah itu, ibu
*posting ke-4 yang ditulis di halte itu, ditulis dengan kerisauan melihat begitu banyak ibu yang melakukan "segalanya" untuk anak*
*gambarnya diambil dari www.gettyimages.com
hmmm.. begitu menyentuh
ReplyDeleteslm knl ya
byk puisi ya disini???
ReplyDeletebagus2 lg puisinya...
keren bgt lah...
:)
@penghuni60: salam kenal balik, baru kunjungan ke 'rumah', blognya keren euy....
ReplyDelete@science box: thank you...jadi makin semangat bikin puisi lagi ni....
Sayang.....
ReplyDelete